Halaman

Minggu, 15 Oktober 2017

PERHATIKAN WAKTUMU, SUDAHKAH DALAM KEBAIKAN?






“Bersiaplah, sesungguhnya waktu-waktu yang produktif adalah waktu-waktu yang berkah dari Allah. Maka tidakkah kita tergiur untuk menjadikan pemberat amal menuju syurga”.

Pada hakekatnya, setiap detik pada saat ini adalah sesuatu yang kita miliki. Waktu ini yang harus kita perhatikan dan jalani dengan tenang lagi damai. Sesungguhnya kita dapat belajar dari waktu-waktu yang berlalu, yang mengajarkan bahwa nilai kehidupan berada dalam setiap hari dan waktu bersama dengan hidup kita. waktu yang saat ini adalah kenyataan, sedangkan yang kemaren telah usai berlalu. Adapun hari esok adalah hari yang harus kita khawatirkan karena kita tidak memiliki jaminan dapat menjumpainya. Hanya hari ini yang kita miliki dan mampu kita nikmati, makaisilah dengan hal produktif untuk menjadi pemberat amal timbangan.

Tak banyak di sekeliling kita, mereka sibuk bersaing dengan waktunya. mereka di hantui dengan kekhawatiran akan hari esok, dan terlena dalam bayangan apa yang akan terjadi dimasa depan.  Sungguh mereka lupa, mereka bingung untuk menikmati detik demi detik waktu untuk kesyukuran pada Rabb.

Wahai saudaraku, percayalah pada sang pencipta hari esokmu akan menyapa dengan penuh bahagia, dan  masa depanmu akan melambai untuk menjemputnya dengan tetap berprasangka baik kepada-Nya.

Sungguh jika tidak kau gunakan waktumu untuk kebaikan, tunggulah ia akan membersamaimu dalam ketidakbaikan. Maka lakukanlah, karena tak ada waktu yang tidak tepat untuk melakukan sesuatu yang benar.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ALLAH IS THE BEST PLANNER OF ALL

Hari ini adalah kali kedua aku menemui dosen pembimbing setelah hari kemaren bapaknya juga tidak bertemu, niat hati untuk melanjutkan fase...